Minggu, 16 April 2017

Polemik candu di antara rindu



Polemik candu di antara rindu

Aku bukan kau
Dan jelas kau bukan aku
Kita satu tapi tak menyatu
Aku hanya angin lalu di satu sisi kehidupanmu

Aku rindu gurauan itu,
Dibalik senja biru
Dan di ufuk barat mentari membeku
Di sela sela langkah kaki yang melaju
Aku masih mendengar bisikan itu

Ah, mungkin kau lupa 
Atau mungkin karena aku tak bertanya?
Kau pamit dengan satu kata
Lalu pergi tanpa menyisakan suara

Perlahan,
Aku mengerti kecanggungan ini,
Dimana kau tak lagi bisa kumengerti
Dengan dunia yang kau kunci
Lalu membiarkan aku di luar jeruji besi

Ah, tak lega sebenarnya
Tak bertegur sapa dan bercanda tawa
Naasnya, tak ada lagi bahan tawa
Untuk sekadar menghirup secangkir kopi yang sama
Maupun berdansa di atas lantai yang sama
Semua itu kini terasa beratnya,
Saat kau tak ada lagi di tempat yang sama

Jombang, 17 April 2017
Khoirunnisa~

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hi!

 hai!  Lama sekali aku tak mengunjungi blog milikku sendiri. Aku hampir lupa kalau aku punya akun ini. Waktu sudah lama berlalu, aku sekaran...